Langsung ke konten utama

Catatan Sidang Tugas Akhir D3

Bismillahirrohmaanirrohiim. Alhamdulillahi Robbil 'Alamiin. Allahumma Sholli 'Alaa Sayyidinaa Muhammad.

Saat saya menulis ini, saya sedang memiliki proyek untuk menuliskan catatan-catatan saya di binder semasa kuliah menjadi catatan dalam blog saya.

Tujuan saya adalah agar ketika catatan fisik saya hilang, saya bisa mencari segala sesuatunya di dalam blog saya ini.

Catatan pertama yang ingin saya pindahkan adalah catatan mengenai sidang tugas akhir D3. Saya sebenarnya tidak tahu tepatnya apakah ini saya catat sebelum sidang tugas akhir atau setelah sidang tugas akhir.

Gambar 1. Catatan Saya di Binder

 Berikut adalah catatan yang saya tulis.

  • Proposal tidak standar
    Proposal yang saya maksud di sini mungkin proposal untuk sidang tugas akhir. Ketidakstandaran yang saya tulis di sini mungkin adalah format yang saya print saat itu dinilai tidak sama dengan yang diberikan oleh pihak kampus. Sebab dari ketidaksamaan tersebut mungkin karena format yang diberikan adalah dalam format Microsoft Word dan saya mengubahnya menggunakan Libre Office.

  • Tampilan di map menggunakan radius
    Aplikasi yang saya buat dalam tugas akhir D3 adalah aplikasi untuk mendeteksi lokasi yang rawan kriminalitas. Radius yang ditampilkan dalam map ini muncul ketika pengguna mengeklik suatu area di dalam map. Radius tersebut bertujuan untuk memberi informasi secara visual kepada pengguna daerah mana yang dijadikan pengukuran untuk menentukan informasi kriminalitas titik tersebut.

  • Menyesuaikan form input yang disediakan untuk masyarakat dengan form di kepolisian
    Form input yang dimaksud di sini mungkin adalah form input laporan kejadian kriminal dari sisi aplikasi android untuk masyarakat umum. Aplikasi yang saya kembangkan dalam tugas akhir memiliki format aplikasi web dan aplikasi android. Aplikasi android untuk masyarakat umum dan aplikasi web untuk pihak kepolisian. Pada catatan ini, saya kira-kira diminta untuk menyamakan form input di aplikasi android agar sama dengan form input kejadian kriminal di kepolisian.

  • Cek bagaimana menentukan beta
    Ada tambahan keterangan dalam catatan ini, namun saya sendiri gagal membacanya. Beta yang dimaksud di sini kemungkinan berkaitan dengan rumus statistik yang saya gunakan untuk menentukan prediksi tingkat kriminalitas, yaitu regresi multivariat.

  • Cara menentukan aman atau tidaknya daerah ke kepolisian
    Catatan pada bagian ini, saya duga ditujukan untuk aplikasi web yang memang digunakan oleh pihak kepolisian. Saya menduga bahwa solusi dari catatan ini adalah menampilkan heatmap pada map-nya. Warna heatmap semakin gelap berarti semakin tidak aman.

Sebenarnya, saya lebih banyak menebak-nebak dalam penulisan keterangan setiap poin di atas. Maklum, catatan tersebut saya buat antara tahun 2017 s.d. 2018.

Penutup

Itulah catatan pertama yang saya pindahkan dari binder ke dalam blog saya. Masih sangat banyak catatan yang ingin saya backup.

Semoga bermanfaat untuk kita semua.

Wallahul muwafiq ilaa aqwamith thooriq.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Update dari Composer 1 ke Composer 2 di Ubuntu 20.04

Bismillahirrohmaanirrohiim. Alhamdulillahi Robbil 'Alamiin. Allahumma Sholli 'Alaa Sayyidinaa Muhammad. Apakah Anda selalu sebal ketika menjalankan composer install atau composer update karena kecepatannya sangat lambat? Jika iya, berarti kita mengalami hal yang sama. Saya juga mengalami hal tersebut. Saya selalu mengalaminya saat menggunakan Composer versi 1. Dalam pengumumannya pada 24 Oktober 2020, Composer mengumumkan bahwa mereka telah merilis Composer versi 2. Hal yang paling menarik perhatian saya tentu saja pada peningkatan performanya. Anda bisa melihatnya di sini . Gila. itu cepet banget, sih, menurut saya. Tentu, saya tertarik meng- upgrade versi Composer saya agar bisa menikmati kecepatan tersebut. Ingat, ngoding itu membutuhkan waktu yang lama. Cukup ngoding yang lama, composer install jangan.   Sebenarnya, saya sudah menemukan cara meng- upgrade Composer 1 ke Composer 2 di sistem yang saya gunakan, Ubuntu 20.04 di sini . Namun, saya ingin menuliskannya lagi

Cara Mengatasi "Access denied for user 'root'@'localhost' (mysqli_real_connect(): (HY000/1698))" di Ubuntu 20.04 LTS

Bismillahirrohmaanirrohiim. Alhamdulillahi Robbil 'Alamiin. Allahumma Sholli 'Alaa Sayyidinaa Muhammad. Apakah Anda selalu menjumpai error tersebut ketika melakukan update di Ubuntu Anda? Jika iya, berarti kita mengalami hal yang sama. Saya juga selalu mengalami hal tersebut setiap selesai menjalankan sudo apt upgrade . Well . Sebenarnya tidak selalu. Mungkin lebih tepatnya adalah ketika sistem melakukan update pada MySQL-nya. So , pada artikel kali ini saya menunjukkan cara yang saya lakukan untuk mengatasi error tersebut. Ohiya. Sebenarnya, saya sudah lama menemui error ini dan sudah mengatasinya berulang kali dengan membuka kembali link ke StackOverflow yang pernah saya ceritakan pada artikel terdahulu . Lalu, mengapa saya menulis ini? Agar saya lebih mudah saja melakukannya secara terstruktur tanpa harus klik dan scroll-scroll jawaban di StackOverflow tadi. Baiklah, mari kita mulai saja. Langkah-langkah Mengatasinya Pertama, buka terminal . Buka mysql sebagai root

Download Gratis Modul Konsep Jaringan - 802.11

Bismillahirrohmaaniirrohiim. Alhamdulillahi Robbil ‘Alamiin. Pada artikel sebelumnya, saya telah mengabarkan bahwa saya mendapatkan tugas menerjemahkan modul konsep jaringan . Kegiatan mulia tersebut saya lakukan karena saya meninggalkan satu huruf A pada absensi saya. Selengkapnya, baca di sini . Ternyata, dalam satu malam, saya telah menyelesaikannya. Dengan izin Allah Yang Maha Kuasa tentunya. :-D Besoknya, saya cetak modul tersebut, lalu saya kumpulkan. Saya termasuk orang yang hampir terakhir mengumpulkannya karena hanya ada satu orang setelah saya yang ikut mengumpulkan pada hari itu. Dan alhamdulillah , kerjaan saya langsung diterima hari itu juga. Dan lagi, dengan hampir tanpa revisi.